Sejarah dan Proses Terbentuknya ASEAN 17:39

ASEAN merupakan bentuk perhimpunan kerja sama negara-negara Asia Tenggara, yang berdirinya dilatar belakangi adanya berbagai persamaan bagi negara-negara Asia Tenggara. Unsur-unsur persamaan itu meliputi:
1. Persamaan keadaan alam atau geografis.
2. Persamaan dasar-dasar kebudayaan
3. Persamaan senasib.
Dari segi geografis, negara-negara Asia Tenggara terletak di antara 2 benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia, dan terletak di antara 2 samudera, yaitu samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Dengan letak yang demikian itu maka ada kesan bahwa negara-negra Asia Tenggara merupakan satu daerah regional yang mudah saling mengadakan hubungan. 

Beberapa persamaan di atas itulah yang telah ikut mendorong munculnya rasa solidaritas bagi bangsa-bangsa di Asia Tenggara. Dan sebagai bukti adanya rasa kebersamaan dan rasa solidaritas itu maka dibentuklah ASEAN.
Pembentukan ASEAN ini sebenarnya juga sebagai usaha untuk memecahkan beberapa persoalan yang berkembang di Aia Tenggara. Sebagai contoh krisis soal Malaysia atau konfrontasi Malaysia, krisi Sabah, krisis Vietnam yang membawa bahaya komunis di Asia Tenggara. Sehingga kelahiran Asean juga sebagai usaha untuk membendung pengaruh komunisme di Asia Tenggara.
ASEAN kependekan dari Association of South East Asia Nations. Juga dapat dinamakan Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara. ASEAN didirikan berdasarkan Deklarasi Bangkok pada tanggal 8 Agustus 1967. Deklarasi Bangkok ini ditandatangani oleh 5 menteri luar negeri negara-negara di Asia Tenggara, yaitu:
  1. Adam Malik : Menlu Indonesia
  2. S. Rajaratnam : Menlu Singapura
  3. Tun Abdul Razak : Menlu Malaysia
  4. Narsico Ramos : Menlu Filipina
  5. Thanant Koman : Menlu Tahailand/Muangthai.
Negara-negara yang menandatangani Deklarasi Bangkok itu secara resmi langsung menjadi anggota ASEAN. Jadi, anggota ASEAN itu semula ada 5, yaitu: Indonesia, Singapura, Malaysia, Filipina dan Thailand (Muangthai). Kemudian pada tanggal 7 Januari 1984 keanggotaan ini bertambah satu negara lagi, yakni Brunei Darussalam.
Asean merupakan badan kerja sama di bidang ekonomi, sosial, budaya. Bukan merupakan organisasi kerja sama militer. Sehubungan dengan ini maka tujuan ASEAN itu adalah sebagai berikut:
  1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di negara-negara Asia Tenggara.
  2. Memajukan stabilitas dan perdamaian regional Asia Tanggara.
  3. Memajukan kerjasama dan saling membantu di antara negara-negara ASEAN di bidang ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan, teknik dan administrasi.
  4. Menyediakan bantuan satu sama lain dalam bentuk fasilitas latihan dan penelitian.
  5. Kerja sama yang lebih besar dalam bidang pertanian, industri, perdagangan, pengangkutan dan komunikasi.
  6. Memajukan studi-studi masalah Asia Tenggara.
  7. Memelihara dan meningkatkan kerja sama yang berguna dengan organisasi-organisasi regional dan internasional yang ada.
Sumber :  http://sejarahnasionaldandunia.blogspot.com/

Animasi Power Point 17:29









Cara Membuat Kue Bolu Keju 17:17


Bahan untuk membuat Kue Bolu Keju :
8 butir kuning telur
4 butir putih telur
200 gram tepung terigu
125 gram mentega,
Cairkan 100 gram gula kastor
100 gram keju parut
6 lembar keju kraft
4 buah cherry Cream :  75 gram whipped cream ,  50 gram mentega putih , 50 cc air dingin

Cara Membuat Kue Bolu Keju :
 1 .Kocok telur dan gula hingga mengembang, kemudian masukkan mentega cair dan gula hingga mengembang. Aduk rata hingga bahan tercampur dan mengembang.
 2 . Setelah itu tuang kedalam loyang, dan masukkan ke dalam oven dengan api sedang.
 3 . Setelah kue bolu berwarna kecoklatan, angkat dan dinginkan.
 4 . Belah kue bolu menjadi 2 bagian, letakkan keju lembaran ke dalamnya, tutup kue bolu dan olesi dengan cream dan taburi dengan keju parut.
 5 . Setelah itu hias dengan cherry merah diatasnya.
 6 . Kue bolu keju siap untuk dihidangkan.

Layonsari and Jayaprana 03:07


     Long time ago, there was a small kingdom in the north of the island of Bali . The Kingdom was called Wanekeling Kalianget kingdom . In the kingdom , there lived a poor family . The Kingdom was broke by one of disaster and many citizens died , both from the royal and commoner . That simple family affected too , four members of his family died and left the youngest , I Nyoman Jayaprana . Kalianget king at that time , also feel the sadness for the many people who died , so the king decided to visit his people. At the time of the visit , the King was interested with Jayaprana because he wept for the death of both parents and two brothers . Once adopted by the King , Jayaprana grew up in the royal court . He should get a good lesson like the children of the King. Jayaprana grown into a handsome young man whose cunning fight . many girls who secretly fell loved in Jayaprana . Looking at it , then the King ordered Jayaprana chose ladies in waiting outside the palace or castle girl for begin his wife . Jayaprana was refused , because he felt he was childish and not enough to had a wife .
   However, because the king always force , then Jayaprana was agree . One day Jayaprana walked to the market near the palace . He saw the girls in there . Her eyes is dazzling when he saw beautiful girl from Banjar Jero, she is the daughter of Jero Bendesa .The name is , Ni Komang Layonsari . Jayaprana don’t want to lose sight of Layonsari , Layonsari who feel , she observed was trying to disappear among the crowd of the market .After Layonsari disappeared from view , Jayaprana went back to the palace to report to the king that he had found her love .The King made ​​a letter and ordered Jayaprana brought the letter to the home of Jero Bendesa . Arriving home Jero bendesa, Jayaprana gave the letter . Jero Bendesa King read the letter which was the letter to his daughter , Layonsari . He didn’t  feel his mind when mated with Jayaprana Layonsari . Jayaprana hear that very happy and he was back to the palace . In the palace , the King is holding a meeting in the pavilion , Jayaprana interrupts the meeting to inform the King that his letter is accepted with Jero Bendesa . At that moment , the King announced that all society on Tuesday Legi wuku Kuningan ,The king would make married ceremony Jayaprana with Layonsari . King commanded all perbekel , so began to build houses buildings , halls for Jayaprana.
     At  the day of the wedding ceremony accompanied the village , Jayaprana went to her house , about to took Layonsari with more ceremonial instrument . The bride was came used the horse-drawn carriage. Layonsari is very beauty in the eyes of the king until he is able to speak . The King has been so long a widower , quickly growing seeds of love in the hearts of the King on Layonsari . His love blinding to Layonsari and made the king also known as wise king, and changed  to be  cruel king .The King also thaught the strategy to kill Jayaprana and made layonsari became hir wife . The strategy was told to the king the royal vizier named Sawung Galing . Sawung Galing heart actually refused do the duty, but The King said that if he could not marry Layonsari then he will die from a sadness. As a loyal servant Sawung Galing also accepted  will of the King .The Scene to kill Jayaprana that given from the King is Jayaprana went to Teluktrima , to investigate boats destroyed and people who shoot animals in Bajo Pengulon region .
     On the seventh day of their honeymoon , a command came to  Jayaprana was to the palace . The King told the command. then according to the scenario , Jayaprana commanded the lead group with Sawung Galing when to Teluktrima to investigate the problem in there .
After come back from the palace , Layonsari have dreamt , floods washed away their house , and  then woke up from his dreamt and told her husband. She asked for canceled duty from the King because they felt it was a scary dream , but Jayaprana refused the wish of his wife. To make his wife calm , Jayaprana said that life and death are in the power of Ida Sang Hyang Wasa Widhi . The next morning, Jayaprana left his wife with sad . At the way Jayaprana felt something was wrong , his feelings saying that he would be killed . Arriving at the forest of Teluktrima, Sawung Galing attacking Jayaprana , but Jayaprana more powerfull than Sawung Galing., Sawung Galing asked , why the he want  killed him . Sawung Galing gave the letter from the King to Jayaprana.
He was very sad after read the letter , and he said ” if this is a command of the king , you killed me now” Jayaprana gave his dagger to Sawung galing, use for killed him because the grief is power of Jayaprana. After that , Sawung Galing easily kill Jayaprana with a heavy heart . Blood  but not smell fishy , it smell fragrant . Jayaprana death was also be a sadness of nature , earthquakes , hurricanes , rain forest flowers and animals was cry . After the buried Jayaprana , the retainer back to the palace, and felt very sad . On the way they got the danger , of which many are dead . Also a white tiger suddenly attacked and killed Sawung galing .Jayaprana death news  is received the ears of the King. After that the King went to Layonsari house to told about the news. Layonsari not believe the news of the death of the husband then the King  showed Jayaprana blood in the dagger .Layonsari cried and stuck a dagger into his own heart . Layonsari was died with her husband .The society carried  Jayaprana and layonsari  next to one place, so they could always together.

Pertempuran di Surabaya 03:03

   Pada tanggal 29 September 1945 , tentara Inggris atas nama sekutu datang ke Indonesia . Tentara Inggris ini dipimpin oleh Letnan Jendral Christison . Pada saat datang ke Indonesia , Christison bersikap baik terhadap pemerintah Indonesia . Bahkan secara tidak resmi , ia mengakui kedaulatan bangsa Indonesia . Sejak adanya pengakuan tersebut , bangsa Indonesia bersikap baik dan tidak pernah curiga pada Sekutu . Merasa diberi peluang , Sekutu dan Nica kembali melakukan tindakan yang menyakitkan hati bangsa Indonesia . Akibatnya , timbul perlawanan rakyat di berbagai daerah . Salah satunya di Surabaya .
   Pada tanggal 25 Oktober 1945 , tentara sekutu (Inggris) dipimpin oleh Brigadir Jendral A.W.S Mallaby mendarat di Surabaya . Pada tanggal 27 Oktober 1945 , tentara sekutu menyerang penjara milik pemerintah Indonesia . Tujuannya untuk membebaskan orang-orang sekutu , termasuk orang-orang belanda yang ditahan didalamnya . Hal itu jelas saja menimbulkan kemarahan rakyat Surabaya . Oleh karena itu , rakyat membalas dengan menyerbu berbagai pos tentara Sekutu . Pertempuran itu tidak dapat dihindari , untuk menghindarkan dari banyaknya korban presiden Soekarno memerintahkan menghentikan pertempuran . Pertempuran menjadi reda , namun terdengar berita bahwa Brigadir Jendral A.W.S Mallaby terbunuh . Tentara sekutu sangat marah , kemudian sekutu mengeluarkan ultimatum agar pemuda yang membunuh Brigadir Jendral A.W.S Mallaby segera menyerahkan diri dan semua senjata yang dimiliki diserahkan kepada sekutu .Mereka mengancam akan menghancurkan surabaya bila rakyat surabaya tidak menyerah sebelum tanggal 10 Nobember 1945 . Ancaman tentara Inggris (Sekutu) ini justru dipandang sebagai penghinaan terhadap rakyat surabaya . Akibatnya terjadi pertempuran hebat pada tanggal 10 November 1945 . Seluruh rakyat surabaya mengangkat senjata . Pertempuran pun terjadi dimana - mana . Tampil sebagai pemimpin arek-arek Surabaya adalah Bung Tomo . Bung Tomo terus mengobarkan semangat bagi para pejuang untuk menggepur kekuatan musuh . Dengan penuh jiwa kepahlawanan , arek - arek Surabaya maju terus pantang mundur . Rakyat bertempur selama satu bulan . Pertempuran di Surabaya pada tanggal 10 November 1945 merupakan peristiwa kepahlawanan yang sangat penting . Itulah sebabnya , pada tanggal 10 Nobember diperingati sebagai Hari Pahlawan .